Rabu, 08 Januari 2014

Roda Gigi

RODA GIGI RACK:
Rumus:
M=2    ;   L=75
·        k        = 𝞹*M =3,14 x 2= 6,28
·        z        = L/K = 75/6,28 = 11,94
·        a        =  sisa gigi * k/2 = 41/44 * 3,14 * 2/2 = 2,95
·        hk      = 1xm= 2
·        hf      = 1,1 x m= 2,2
·        h        = hk+hf= 2 + 2,2 = 4,4
·        b        = 10 x m = 20 (mesin)
·        Modul 2, Nomor 8


Persiapan Mesin Frais:
·        Untuk membuat gigi rack, ubah frais menjadi posisi frais horizontal


 
·        Pasang pisau modul sesuai perhitungan tepat pada tengah poros arbor, dengan beberapa ring dan dibanatu penyangga agar poros tidak bergoyang terlalu parah. Arah pemasangan gigi pisau searah putaran mesin, agar tidak rusak dan pemakanan baik.


·        Sebelunya, hitung tebal modul, lalu bagi dua untuk awal penggerakan pisau terhadap benda yang akan di frais.
·        Pasang juga ragum dengan bibir ragum yang sejajar sumbu ‘Y’ menggunakan jam ukur atau pupitas sampai tepat.




·        Benda kerja diletakkan pada ragum, dimunculkan  atau lebih untuk proses pengefraisan  dengan dibantu pararel dibawahnya agar benda kerja tidak miring dan bergetar.
·        Atur putaran sekitar ±100 rPm, kecepatan otomatis lambat agar pemakana merata dan tidak memperberat pisau modul

Proses Pengerjaan:
·        Hidupkan mesin frais, putar reset, tekan tombol On berwarna hijau
·        Naikkan meja frais, dimana benda kerja sejajar arbor, dan berada di belakang modul sampai gigi modul berhadapan dengan sisi benda
·        Sentuhkan kedua sisi secara berlahan, jika sudah turunkan lalu matikan mesin.
·        Nolkan skala yang memutar sumbu Y, Putar handle sebanyak    dengan benda kerja bergerak mengarah mendekat atau mundur
·        Sobek kertas, letakkan di atas benda kerja, putar pisau dan naikkan secara perlahan, jika kertas sudah tersentuh pisau gerakkan pisau searah sumbu X
·        Naikkan meja frais sebanyak hitungan yang ada diatas, selanjutnya makankan dengan arah berlawanan arah putaran modul secara otomatis, hitung kedalaman lembah, jika belum pas, naikkan sebanyak kekurangannya.
 




·        Setelah selesai satu lembah, kembalikan ke posisi awal sebelum pemakanan.
·        Gerakkan meja mendekat searah sumbu Y  dengan memutar hendel sebanyak kisar (k), makankan seperti pemakanan pertama, lakukan sampai selesai.
·        Setelah selesai matika mesin dengan menekan tombol off
·        Lepas benda kerja, bersihkan bagian-bagian yang tajam denga kikir, dan jangan lupa yaaa, bersihkan mesin.
 





RODA GIGI LURUS
Rumus:
Z= 19   ;    M=2  Nomor Modul=3
·        hk       = 1 x M=2
·        hf        = 1,1 x M =2,2
·        h         = hk+hf= 4,2
·        Dt       = Z * M= 19 x 2 = 38
·        Df       = Dt-2hf= 38-4,4= 33,6
·        Dk      = Dt+2hk=38+4=42
·        K        =𝞹*m= 3,14 * 2=6,28
·       
·        b         =10*m= 20   (mesin)

Persiapan Mesin Frais:
·        Ubah mesin frais menjadi posisi horizontal




·        Pasang pisau modul sesuai perhitungan tepat pada tengah poros arbor dengan beberapa ring dan dibantu dengan penyangga agar poros tidak bergoyang terlalu parah, arah pemasangan pisau searah putaran mesin agar tidak rusak dan pemakanan baik.



·        Pasang ragum kepala pembagi, sejajarkan sumbu X dengan menggunakan jam ukur/pupitas sampai tepat.




·        Piring pembagi dipasang pada belakang handel pemutar kepala pembagi, piring tersebut digunakan untuk membagi jumlah gigi pada benda kerja





Bahan Roda Gigi Lurus:
MANDRIL:
·        Potong as diameter  inch dengan panjang 15 mm
·        Pasang pada cekam bubut, keluarkan benda kerja sekitar 25mm, lalu kencangkan.
·        Pilih pahat kiri yang baik
·        Hidupkan mesin lalu bubut benda kerja hingga ukuran diameter 16 dan panjang 20mm, cara membubutnya dengan membubut biasa
·        Untuk membuat tirus, miringkan eretan atas dengan mengendorkan bautnya terlebih dahulu, lihat sudut yang ada, iringkan 1°, jika sudah rapatkan kembali bautnya.
·        Putar benda, dekatkan ujung pahat pada ujung diameter 16mm benda, majukan sekitar 0,5mm, lalu gerakkan eretan atas kedeapan secara perlahan sampai akhir atau sampai jarak 20mm
·        Matika mesin, lepas benda kerja
BLANK:
·        Potong bahan sesuai tugas (diameter 20 panjang 19mm)
·        Siapkan peralatan pada mesin bubut.
·        Pasang bahan pada cekam mesin bubut, bor center pada kepala lepas, lalu hidupkan mesin dengan kecepatan tinggi karena awal pengeboran sangat berat untuk bor.
·        Bor bahan sampai bor masuk (alur kelihatan sedikit), matikan mesin lalu ganti bor diameter 5mm, bor lagi sampai benda kerja berlubang, matikan lagi dang anti bor dengan diameter 14mm lalu bor lagi sampai akhir, setelah itu matikan mesin dan lepas bor.
·        Pasang pahat dalam, usahakan tidak bergesekan didalam lubang benda saat pengerjaan.
·        Bubut dalam sampai diameter 15,8, lalu bubut juga muka benda sampai rata, lalu matikan mesin.
·        Satukan blank dengan mandril sampai terasa sesak, dimana bagian muka blank yang telah dibubut berada dibawah.
·        Pasang kembali di bubut,  cekam bagian mandril dengan 400mm benda bebas
·        Pasng pahat kanan dan kiri
·        Hidupkan mesin, bubut blank sampai diameter 42
·        Buat kupingan bagian kiri dengan ketentuan Dk-3h, atau 29,4 dan tebal 1,5mm
·        Jangan lupa tebal roda gigi   b=12,24
·        Setelah selesai jangan lupa bor senter bagian muka dengan kecepatan  tinggi sampai alue senter kelihatan sedikit atau lubang membentuk kerucut
·        Matikan mesin dan leaps benda
PENGERJAAN:
·        Siapkan semua peralatan yang diperlukan
·        Cekam poros senter pada kepala pembagi, tepatkan ujung center dengan modul sampai segaris, jika sudah kunci agar eretan sumbu Y tidak bergerak, selanjutnya lepas poros center
·        Pasng benda, lalu cekam mandril pada kepala pembagi, keluarkan sekitar 500mm, agar saat pembubutan roda gigi modul tidak menabrak cekam.
·        Pasng center penyangga pada benda kerja tepat pada lubangnya, rapatkan agar benda tidak dapat deformasi ketika dikerjakan.
·        Beri kertas kecil pada atas blank, hidupkan mesin, naikkan meja secara berlahan, apabila modul sudah menyayat kertas, maka itu adlah titik nol ketinggian
·        Karena pemakanan berlawanan arah putaran modul, gerakan meja searah modul untuk membebaskan dan naikkan meja 4mm, jangan lupa menghidupkan coolant
·        Makankan sampai membentuk lembah, lalu bebaskan pada tempat awal pemakanan semula, lalu matikan mesin dan coolant
·        Kikir bagian yang kasar,hitung ketinggian, jika belum sesuai naikkan sebanyak kekurangannya dan makankan kembali.
·        Jika sudah, putar handel berlawanan arah jarum jam agar bias melihat profil gigi dengan putaran  atau 2 putaran + 2 lubang dengan piring pembagi berluubang 19
·        Makankan dengan menggerakkan meja searah sumbu X sampai membentuk lembah, lalu bebaskan lagi dengan modul pada titik awal pengerjaan sebelumnya
·        Putar hendel berlawanan arah jarum jam dengan 2 putaran + dengan 2 lubang
·        Lakukan sampai prifil roda gigi terbentuk
·        Setelah selesai matikan mesin, lepas benda kerja dan bersihkan.
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar